Web-Blog ini merupakan tugas Cyber PR Bina Sarana Informatika (BSI) Cengkareng.

Belajar Bahasa Tetangga



Belajar Bahasa Tetangga


flags
Sejalan dengan berkembangnya pariwisata di dunia, tidak menutup kemungkinan untuk kita belajar bahasa dari negara lain yang memang akan kita butuhkan nantinya. Dan tidak bisa di pungkiri juga, bila pariwisata di dunia berkembang berarti lapangan pekerjaanpun akan menunggu, tinggal kita sebagai individu yang akan menyikapi hal-hal tersebut.
Sebagai contoh, bahasa inggris yang telah menjdi bahasa ke dua bagi sebagian orang-orang sekitar sudah menjadi hal lumrah untuk di jadikan bahasa sehari-hari setelah bahasa ibu.
Untuk meningkatkan pembelajaran tentang bahasa negara lain kita harus tentukan tujuan, apa yang ingin di pelajari dan mengapa harus di pelajari. Setelah mengetahui tujuan, kita harus jadikan belajar sebagai kebiasaan. Usahakan belajar hal-hal baru setiap hari, lebih baik belajar sedikit demi sedikit ketimbang belajar sistem kebut semalam.
Memanfaatkan internet sebagai panduan dalam mengetahui hal-hal baru juga tidak salah tapi jangan sampai lewat dari hubungan yang akan kita tuju kelak, dengan patokan seperti itu akan membuat lebih mudah dalam mencapai tujuan.
Setelah kosakata telah tertumpuk di memory kita, cobalah berkomunikasi dalam bahasa yang sudah di pelajari. Menguasai kosakata dalam memory memang bagus, akan tetapi akan lebih bagus lagi bila kita bisa berkomunikasi secara lisan dengan lawan bicara itu lebih bagus dan menyenangkan.
Bila kita sudah menyukai suatu bahasa, kita akan lebih meluangkan waktu untuk terus mempelajarinya lebih dalam, bukan hanya untuk menambah kosakata yang sudah ada dalam memory tetapi dengan menguasai bahasa dari negara tetangga secara tidak langsung membantu membuka diri kita untuk mengenal orang lain lebih dekat dengan berbicara bahasa mereka tentunya. Jadi, belajar bahasa lain dapat memberikan manfaat ganda kepada kita. Selamat mencoba!

Oleh: Syifa Sopianti