Web-Blog ini merupakan tugas Cyber PR Bina Sarana Informatika (BSI) Cengkareng.

Entrepreneurship it’s everywhere


Entrepreneurship it’s everywhere

WeLoveEntrepreneurs_LOGO1
Indonesia kaya akan keragaman sumber daya alam, tetapi miskin secara ekonomi. Kemiskinan tersebut tidak terlepas dari andil masyarakat, dimana penghasilan terbesar negara diperoleh melalui pajak yang dibayar oleh rakyat, terlepas dari segala tindak korupsi dan penyimpangan yang ada. Sehingga dapat disimpulkan negara yang miskin secara ekonomi juga memiliki rakyat yang tidak makmur. Keduanya memiliki hubungan tetapi membingungkan untuk menentukan siapa yang memulai terlebih dahulu, rakyat miskin yang menyebabkan negara miskin atau sebaliknya? Sama seperti kita diminta menentukan mana yang ada terlebih dahulu, telur atau ayam…

how to be an entrepreneur?

Menurut saya, terdapat empat hal yang harus diperhatikan  untuk menjadi seorang pengusaha:
1. Atasi Rasa Takutmu
Takut adalah suatu mekanisme pertahanan hidup dasar yang terjadi sebagai respons terhadap suatu stimulus tertentu, seperti rasa sakit atau ancaman bahaya. Beberapa ahli psikologi juga telah menyebutkan bahwa takut adalah salah satu dari emosi dasar, selain kebahagiaan, kesedihan, dan kemarahan. Kebanyakan orang enggan menjadi seorang pengusaha karena takut gagal atau bangkrut, takut tertipu orang, dan tidak mau mengambil resiko. Padahal apapun yang kita lakukan pada dasarnya beresiko walaupun tidak besar.
2. Modal
Kebanyakan orang mengurungkan niatnya menjadi seorang pengusaha dikarenakan ketidaktersediannya modal. Memang modal adalah salah satu hal yang penting dalam membangun sebuah usaha, namun itu bukan yang terpenting, karena yang terpenting adalah Ide-ide yang kreatif dan inovatif. Uang berapapun tidak akan menghasilkan keuntungan jika tidak memiliki ide yang brilliant.
3. Berani tampil beda
Ditengah pangsa pasar yang semakin luas, persaingan juga akan semakin ketat. Untuk itu tampil beda merupakan hal yang sangat penting dalam membangun sebuah usaha. Dengan berbeda, kita mampu menarik para konsumen dan mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
4. Berani untuk memulai
Lebih cepat lebih baik. Ibarat antrian, yang lebih dulu akan mendapatkan kesempatan lebih dulu. Buanglah keraguan anda, karena jika anda selalu ragu-ragu, maka anda tidak akan pernah memulai, dan anda tidak akan tahu apakah akan berhasil atau gagal. Jika tidak pernah memulai, maka anda tidak bisa belajar bagaimana menghindari kegagalan dan juga sekaligus tidak pernah mengalami kesuksesan. Anda hanya akan terus berpikir tanpa pernah mencoba untuk melakukan yang anda pikirkan.
Begitulah sedikit perkenalan dari (sesuatu yang berpotensi untuk mengubah keuangan pribadi, menyelesaikan keinginan-keinginan mulia kita, menjawab kebutuhan orang banyak, memperbaiki hidup orang lain, dan termasuk memberi andil dalam pembangunan ekonomi bangsa, bahkan untuk membeli gadget mahal, aksesoris keren, dan liburan ke tempat-tempat indah)
E.N.T.R.E.P.R.E.N.E.U.R.S.H.I.P  berdasarkan apa yang saya peroleh dari membaca, mengobrol, berpikir, dan melihat. hal ini sangat penting untuk diperkenalkan dari usia dini, sehingga ia bisa merancang apa yang menjadi masa depan bagi dirinya sendiri, dan disinilah (SMK DHARMAKTI) para murid-murid juga akan diajarkan mengenai hal tersebut.  Bagaimana mitos-mitos mengenai entrepreneur dan sekilas tahap-tahap memulai usaha.
Sumber:
Oleh: Deny Telika – 41110090